POLRES MALTENG : Kali Ini Negri Makariki Jadi Sasaran Program Mangente Kamtibmas
POLDA MALUKU, POLRES MALUKU TENGAH – Dalam rangka menyampaikan himbauan Kamtibmas kepada masyarakat, Sat Binmas Polres Maluku Tengah Melaksanakan kegiatan Mangente Kamtibmas.
kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Negeri Makariki Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah.
Hadir dalam kegiatan yaitu Kasat Binmas Polres Maluku Tengah IPTU Chung Hariayanto, Kapolsek Amahai IPTU Alfred. F Hadapan, KBO Sat Lantas Polres Maluku Tengah. IPDA La Ode Adin, Sekertaris Negeri Makariki Nusti Titiahi, Bhabinkamtibmas Negeri Makariki BRIPKA F. Titihalawa, Staff Negeri Makariki sebanyak 4 orang, Personil Sat Binmas sebanyak 4 orang, Personil Polsek Amahai sebanyak 2 orang, dan Masyarakat Negeri Makariki sebanyak 20 orang.
Sambutan oleh Sekertaris Negeri Makariki yang intinya menyampaikan yaitu Pertama – tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada tuhan yg maha kuasa, atas limpahan dan berkatnya sehingga bisa berkumpul ditempat ini dalam rangka mengikuti kegiatan Mangente Kambtimas yang diselenggarakan oleh Polres Maluku Tengah.
Mari kita sama- sama mengukuti dan mendengar sosialisasi di pagi hari ini, agar kita semua dapat mengerti dan menjalankannya dalam kehidupan kita sehari hari.
“Kiranya apa yang sebentar nanti kita lihat dan dengar secara langsung agar bisa bermanfaat bagi kita semua yang berada didalam Negeri Makariki”, Kata Nusti.
Dalam kesempatan ini Kasat Binmas menyamapaiakan bahwa di pagi hari ini kami dari sat Binmas polres maluku tengah akan melaksanakan sosialisasi kepada bapak ibu sekalian.
Program sosialisasi di Negeri Makariki ini yg kedua kalinya,yang intinya agar masyarakat dapat memahami tentang apa tugas kepolisian tugas tugas kepolisian di tengah-tengah masyarakat, Pungkas Chung
Kemudian arahan Kapolsek Amahai yang intinya menyampaikan Untuk sementara undang – undang tentang minuman keras jenis sopi sementara di godok oleh pemerintah.
Akibat dari penyalahgunaan minuman keras miras sehingga sering terjadi keributan baik antar pemuda maupun antar Negeri sering berawal dari pada minuman keras sehingga pihak pemerintah Negeri bekerja sama dengan pihak gereja agar dapat selalu melakukan penekenan – penekanan kepada masyarakat.
“kepada masyarakat yang sering memproduksi minuma keras jenis sopi, agar dapat mengubah proses pembuatan minuman keras jenis sopi tersebut,untuk menjadi hal – hal yang lebih baik seperti pembuatan gula batu dan sebagainya yang dapat mengubah perekonomian masyarakat pada umumnya, Tegasnya. (HUMASPOLRESMALUKUTENGAH)