Safari Sholat Jum’at Berjama’ah Satuan Binmas Polres Maluku Tengah
Polresmalukutengah.com– bertempat di Masjid Al Ittihad Desa Administratif Yainuelo Kec Amahai Kab Malteng, Sat Binmas Polres Malteng melaksanakan kegiatan Pembinaan keumatan melalui mimbar Jumat, giat dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Malteng AKP. Deny Yuda Hermawan, S.Sos.S.iK, Kanit Intelkam Polsek Amahai Bripka Lukman, Anggota Sat Binmas Polres Malteng, anggota Polsek Amahai, Imam Masjid Al Ittihad Ustadz La Made Sabila dan para Jamaah Masjid Al Ittihad. Jumat(25/05/2018) Pukul 12.30 Wit
Bertindak selaku Khotib adalah Bripka Irawan Karepesina, S.Sos Ba Sat Binmas Polres Malteng, Khutbah Jumat bertemakan ” MENUJU PILKADA YANG AMAN DAN DAMAI “, dalam khutbahnya, Khotib menyampaikan beberapa hal diantaranya :
* Menjaga komitmen persaudaraan
Rusaknya bingkai persaudaraan sesama dapat terjadi dalam Pilkada ini, apabila kita bersikap tidak dewasa dalam memperjuangkan calon Pemimpin, oleh karena itu sangat penting bagi Kita semua untuk memupuk sikap tasamuh (Toleransi), saling menghormati, menghindari perilaku yang dapat berpotensi munculnya konflik kekerasan serta mengganggu keharmonisan dan kedamaian hidup kita
* Menghargai perbedaan dan saling menghormati
Umat Islam di Maluku harus mampu menampilkan sekaligus membuktikan jati diri sebagai muslim yang taat kepada ajaran Islam serta harus mampu menjadi teladan bagi masyarakat muslim Indonesia. kita dapat saja berbeda dalam menentukan pemimpin, tetapi kita juga dapat saling mengharagai perbedaan itu dengan cinta kasih dan kedewasaan.
* Menghindari sikap menghakimi dan menyebar fitnah
Pada hakikatnya konflik tidak saja dipicu oleh ketidakpuasan karena proses ataupun hasil pemilukada, tetapi juga dapat disebabkan oleh perilaku yang tidak terpuji, seperti menganggap orang lain yang berbeda sebagai musuh, menjelek-jelekan seseorang serta memfitnah, Pilkada bukanlah ajang bagi kita dapat berkata apa saja tanpa aturan dan tidak memperhatikan norma-norma hukum dan agama, itu bukan pengertian demokrasi. Demokrasi yang benar adalah demokrasi yang didalamnya sangat memperhatikan moralitas dan nilai-nilai kemanusiaan
Dalam upaya mewujudkan pelaksanaan Pilkada yang bersih, aman dan damai, perlu adanya kemitraan antara Polisi dan Masyarakat bersama-sama mengawal proses demokrasi ini, sebagai wujud dari Pemolisian Masyarakat atau yang dikenal dengan Polmas, karena Polrmas merupakan model pemolisiian modern yang merupakan filosofi dan strategi untuk membangun kemitraan baru antara Polisi dan Masyarakat demi kemaslahatan dalam rangka Amar-ma’ruf Nahyi mungkar.
Diakhir khutbahnya khotbanya, Khotib menghimbau kepada para jamaah sekalian, bahwa dalam rangka mensukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku tahun 2018, maka dihimbau untuk :
– Menjadikan Pilkada sebagai proses mekanisme politik yang demokratis dan bermartabat dalam memilih Pemimpin Daerah yang terbaik.
– Bagi yang memiliki hak pilih untuk menggunakan haknya secara bertanggung jawab, dengan pertimbangan sikap kritis, objektif, rasional, menjaga ketertiban, menghormati perbedaan pilihan, menjaga persatuan, menjauhi politik transaksional, kampanye hitam dan perbuatan tidak bermoral.
– Penyelenggara Pilkada menjamin proses dan kontestasi demokrasi tersebut benar-benar berkualitas dengan menjunjung tinggi objektifitas, profesionalitas, memegang teguh amanah, menegakan aturan dengan konsisten, jujur, adil, transparan, akuntabel serta tidak memihak kepada salah satu kandidat dalam seluruh tahapan pendataan pemilih, pemungutan suara dan penghitungan.
– Menyerukan pada seluruh pasangan calon dan pendukungnya untuk bersikap jujur, bijaksana, ksatria, berjiwa besar, dan menerima hasil pilkada serta menghindari tindak kekerasan praktek politik uang, kecurangan dan penyalahgunaan fasilitas Negara.
– Bagi unsur TNI / Polri untuk bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis.
– Hindari perbuatan anarkis, pelecehan dan pencemaran nama baik, intimidasi terhadap seseorang serta tidak memprovokasi orang lain yang dapat memecah belah persatuan serta mengganggu ketertiban umum.
– Senantiasa menjalin komunikasi yang baik antara Masyarakat, Pemerintah dan Polisi atau dengan Bintara Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) guna mewujudkan situasi aman dan damai.
– Situasi aman bukan hanya karena ada yang menjaga dan mengawasi, namun juga karena terpadunya sebuah sistem dan manajemen beserta komponen pendukungnya.
Kita mohon kepada Allah SWT agar semua proses Pilkada di Provinsi Maluku bisa terlaksana secara jujur, adil, aman dan damai serta menghasilkan Pemimpin yang takut hanya kepada Allah SWT dan berjuang sepenuh tenaga mewujudkan daerah ini mencapai martabat BALDATUN THAYYIBATUN WA RABBUN GAFUR…
Selesai mimbar Jumat dilanjutkan dengan shalat Jumat berjamaah
